Jangan Sembarangan Memilih Dry Food ya Cat Lovers

Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan saat kita memilih makanan untuk kucing kesayangan.

Jangan sembarangan memilih dry food

Memilih makanan untuk kesehatan memanglah sangat penting untuk kita. Sama halnya untuk kucing kesayangan catlovers kan?.
Melihat mereka bermain, berlari, dan melakukan hal-hal yang mereka sukai memang menyenangkan.
Salah satu alasan kesehatan didapat adalah dengan gizi dari makanan yang baik. Jika makanan yang mereka konsumsi berkualitas rendah tentu kesehatan mereka tidak akan stabil bahkan malah akan mengganggu kesehatan si kucing sendiri.

Taukah catlovers? Makanan kucing bukan hanya satu jenis. Ada beberapa jenis makanan yang dikonsumsi kucing, namun umumnya yang sering dikenal adalah wet food dan  dry food.

Kali ini kita akan membahas tentang bagaimana memilih dry food yang baik.
Seperti yang catlovers tau, dry= kering dan food = makanan. Yup, makanan kering untuk si kucing yang biasanya berbentuk seperti biskuit kecil dan kaya akan protein.
Ada beberapa kelebihan dry food sendiri, selain mudah disimpan, dry food tidak mudah basi.
Cara menyajikannya juga tidak merepotkan. Pokoknya simple deh. ^_^

Namun karena dry food adalah makanan pabrikan jadi kita harus tau dry food yang baik di konsumsi kucing seperti apa.  Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan saat memilih dry food.

Jangan sembarangan memilih dry food.
Jangan sembarangan memilih dry food.

1.Ingredient atau bahan dasar.

Perhatikan komposisi yang terkandung. karena kucing adalah binatang karnivora, pastikan bahan dasar utamanya terbuat dari daging, seperti chicken, meal, salmon, dsb.

Karena kucing adalah binatang yang membutuhkan kadar air tinggi, sedangkan dry food itu kering. Maka jangan lupa untuk mengimbangi dengan memberikan minum yang banyak sehingga kinerja ginjal kucing tidak berlebih.

2. Kemasan

jika dikemasan tertulis “by-product” maka artinya adalah daging sisa produksi seperti jeroan, paruh, dsb. Jika ditulis ‘Human grade meat” artinya adalah daging yg biasa dikonsumsi oleh manusia. Untuk kualitasnya sendiri terbagi menjadi 4, Grocery quality, premium quality, super premium quality, dan holistic (selevel dengan makanan alami).

Disarankan untuk memilih makanan yang mencantumkan dan menjamin bahwa produknya mengandung bahan alami.

3.Bahan pewarna.
Sebaiknya pilih dry food yang tidak mengandung bahan pewarna apapun. Selain terkontaminasi bahan pewarna kimia, juga ditakutkan malah akan menyebabkan keracunan.

Baca juga:

Cat lovers bisa mencari tahu dry food tersebut mengandung pewarna atau tidak dengan meletakannya di air. Jika warna dry food luntur dan air menjadi keruh, berarti dry food tersebut mengandung pewarna.

4. Usia dan Kesehatan si Kucing.

Berikan dry food sesuai rentang usia dan berat badan serta riwayat kesehatannya. Selain itu, makanan kucing harus disesuaikan dengan jenis kucing yang anda pelihara serta tingkat aktivitas yang dilakukan kucing anda.

5. Budget.

Nah, yang paling terakhir adalah pastikan pemberian dry food berkualitas juga sesuai dengan kantong cat lovers yah. Sehingga nantinya biaya yang dikeluarkan untuk makan si kucing tidak menjadi beban keuangan.

 Jadi jangan sembarangan memilih dry food ya cat lovers. Jangan juga hanya menilai dari kemasan yang bagus. Karena terkadang kucing juga cocok-cocokan soal makanan. Makanan kucing terbaik adalah makanan yang mengandung protein dan gizi seimbang serta sesuai dengan usia, berat badan & riwayat kesehatannya. Tapi kriteria paling utama dari itu semua adalah si kucing mau memakannya atau tidak, karena tidak lucu saat kita sudah membeli makanan mahal tapi si kucing tidak mau makan.
Tragedi Dry Food- Party Time
Tragedi Dry Food- Party Time

Setelah cat lovers menemukan dry food yang cocok dengan si kucing jangan lupa untuk menyimpan makanan tersebut di tempat yang aman, biar nggak kejadian tragedi kayak gambar diatas. ^_^