Cara Mengobati Kucing Jamuran Parah dengan Efektif

Pelajari Tentang Kucing dan Solusi untuk Kasus Kucing yang Menderita Jamur Parah

Kucing merupakan salah satu hewan peliharaan yang populer di dunia. Menyenangkan, lincah, dan dapat menjadi companion yang setia. Meskipun demikian, seperti hewan peliharaan lainnya, kucing juga rentan terhadap masalah kesehatan—termasuk infeksi jamur yang tak kalah serius.

Apa Itu Infeksi Jamur pada Kucing?

Infeksi jamur pada kucing merupakan kondisi kulit yang disebabkan oleh serangan jamur, terutama oleh jenis yang dikenal sebagai Microsporum canis. Sebagai pemilik kucing, Anda perlu waspada terhadap tanda-tanda infeksi ini—antaranya gatal-gatal, kulit kering, kebotakan, dan kemungkinan adanya bercak-bercak merah pada kulitnya.

Metode Pengobatan untuk Kasus Jamur Parah pada Kucing

Jika kucing Anda terdiagnosis mengalami kasus jamur yang parah, segera konsultasikan dengan dokter hewan untuk pengobatan yang efektif. Dokter hewan akan melakukan pemeriksaan dan mungkin mengambil sampel kulit atau bulu untuk memastikan diagnosisnya.

Setelah diagnosis yang pasti, perawatan akan diberikan, biasanya berupa obat antijamur yang diberikan secara oral atau melalui krim topikal. Pastikan untuk mengikuti petunjuk dokter hewan dalam memberikan obat secara teratur dan mematuhi jadwal pemberian—meski gejala sudah mulai membaik.

Selain perawatan medis, menjaga kebersihan lingkungan juga penting. Cuci seluruh peralatan kucing seperti tempat tidur, mainan, dan piring dengan air panas dan deterjen. Lapisi juga permukaan yang sering terkontaminasi dengan larutan antijamur atau disinfektan yang direkomendasikan oleh dokter hewan.

Jaga kebersihan diri Anda sendiri saat merawat kucing yang terinfeksi jamur. Pastikan untuk selalu mencuci tangan dengan sabun setelah bersentuhan dengan hewan itu dan hindari penggarukan pada area yang terinfeksi pada tubuh kucing.

Dengan pengobatan yang tepat dan perawatan yang baik, kucing Anda bisa pulih sepenuhnya dari kasus infeksi jamur. Namun, lebih baik untuk mencegah infeksi jamur dengan menjaga kebersihan dan kesehatan kucing Anda, serta memberikan makanan yang seimbang dan nutrisi yang mencukupi.

Sejarah Kucing: Cara Mengatasi Jamur Parah pada Kucing

Also read:
Cara Mengobati Kucing Buang Air Besar Berdarah
Cara Menghilangkan Kebiasaan Kucing Berak Sembarangan

Kucing telah hidup berdampingan dengan manusia selama beribu-ribu tahun. Kisah mereka dimulai sekitar 9.000 tahun yang lalu di zaman Mesir kuno. Pada waktu itu, kucing dianggap sebagai hewan keramat dan ilahiyah dengan kemampuan gaibnya. Karena kepiawaian mereka dalam memburu tikus, masyarakat Mesir kuno memuliakan dan menjaga kucing dengan baik.

Berkat perdagangan dan penyebaran budaya, kucing menyebar ke seluruh penjuru dunia selama berabad-abad. Mereka kian terkenal sebagai hewan peliharaan pada abad pertengahan, terutama di kalangan bangsawan. Kucing kemudian menjadi simbol keindahan dan kesopanan.

Saatan ini, kucing menjadi salah satu hewan peliharaan yang paling diminati di dunia. Namun, tidak jarang pemilik kucing menghadapi masalah kesehatan, seperti infeksi jamur pada kulit yang menyebabkan rasa gatal dan tidak nyaman. Untungnya, terdapat beberapa cara untuk mengobati kucing yang mengalami jamur parah.

Salah satu cara mengatasi jamur parah pada kucing adalah dengan menggunakan obat antijamur. Terdapat berbagai produk antijamur yang tersedia, seperti salep, sampo, dan pil. Namun, pada kondisi yang parah, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter hewan guna mendapatkan pengobatan yang sesuai.

Selain itu, menjaga kebersihan kucing dan lingkungan sekitarnya juga sangat penting. Mandikan kucing secara teratur dengan sampo antijamur, rutin bersihkan dan ganti alas tidur, keramik, serta peralatan kucing. Hal ini bertujuan untuk mencegah infeksi dan menanggulangi penyebaran jamur secara efektif.

Ras Kucing yang Terkenal dan Cara Efektif Mengobati Kucing dengan Infeksi Jamur Parah

Jamur pada kucing merupakan masalah umum yang dapat memengaruhi kesehatan dan kenyamanan binatang peliharaan kesayangan kita. Metode yang efektif dalam mengatasi kondisi jamuran parah pada kucing adalah dengan menggunakan mandian lime sulfur. Pengobatan ini sering digunakan untuk mengatasi infeksi jamur pada kulit dan bulu kucing yang parah.

Para peternak kucing sering merekomendasikan beberapa ras kucing yang terkenal memiliki toleransi lebih baik terhadap infeksi jamur. Salah satu ras yang populer adalah Sphynx. Kucing Sphynx memiliki bulu yang sangat sedikit atau bahkan tidak sama sekali, sehingga memudahkan untuk mendeteksi adanya infeksi jamur pada tubuh mereka.

Namun, meskipun ras kucing tertentu memiliki kecenderungan genetik yang lebih rendah mengalami infeksi jamur, semua kucing berisiko terinfeksi, tidak peduli jenis bulu atau rasnya. Karenanya, menjaga kebersihan kucing dengan rutin membersihkan lingkungan serta merawat kulit dan bulunya menjadi sangat penting.

Apabila kucing Anda mengalami infeksi jamur yang parah, sebaiknya segera menghubungi dokter hewan untuk mendapatkan diagnosis yang akurat serta perawatan yang sesuai. Biasanya, dokter hewan akan memberikan mandian lime sulfur dan memberi instruksi penggunaannya. Metode ini membantu untuk mengatasi jamur serta mencegah penyebarannya ke bagian tubuh yang lain.

Ingatlah bahwa infeksi jamur pada kucing merupakan masalah serius yang membutuhkan perawatan yang tepat. Jaga kebersihan dan kesehatan kucing Anda agar dapat mencegah terjadinya infeksi jamur, namun jika kondisi tersebut terjadi, segera hubungi dokter hewan untuk mendapatkan bantuan yang diperlukan.

Karakteristik Tubuh Kucing

Kucing merupakan binatang peliharaan yang sangat diminati oleh masyarakat. Mereka memiliki ciri fisik yang unik dan menyenangkan. Salah satu ciri khas kucing adalah bulunya yang lembut serta rapi. Bulu kucing terdiri dari 2 lapisan, yaitu bulu luar yang keras dan bulu dalam yang halus. Fungsi bulu ini adalah untuk menjaga suhu tubuh kucing, serupa dengan jaket yang menghangatkan kita.

Di samping itu, ciri fisik lainnya dari kucing adalah ukurannya yang relatif kecil. Secara umum, kucing memiliki bobot tubuh antara 3 hingga 5 kilogram. Meskipun demikian, ada beberapa jenis kucing yang lebih besar dengan berat mencapai 10 hingga 15 kilogram. Lebih lagi, kucing juga dilengkapi dengan cakar tajam dan fleksibel. Cakar ini berguna bagi mereka untuk memanjat dan mencari mangsa.

Pengobatan Jamur pada Kucing yang Parah

Masalah jamur pada kucing dapat menjadi ancaman serius terhadap kesehatan mereka. Jika kucing Anda mengalami infeksi jamur yang parah, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan. Langkah pertama, pastikan kucing dalam kondisi bersih. Mandikan kucing dengan menggunakan sampo khusus yang mengandung zat anti-jamur. Kemudian, berikan obat anti-jamur yang diresepkan oleh dokter hewan. Selanjutnya, selalu jaga kebersihan dan kekeringan lingkungan tempat kucing beraktivitas, karena jamur tumbuh di area yang lembab.

Jika kondisi jamur pada kucing tak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter hewan. Dokter hewan mungkin akan memberikan perawatan yang lebih intensif, seperti terapi laser atau obat topikal. Perlu diingat bahwa jamur pada kucing dapat menular ke manusia, sehingga selalu pastikan untuk mencuci tangan setelah kontak dengan kucing yang terinfeksi jamur.

Perilaku Kucing dan Cara Mengatasi Kondisi Jamuran yang Parah

Kucing merupakan hewan yang mempunyai tingkah laku yang unik serta menghibur. Namun, terkadang kita dihadapkan pada masalah kesehatan kucing kesayangan kita. Salah satu masalah yang kerap muncul pada kucing adalah jamuran. Jika kucing Anda menderita jamuran yang berat, terdapat beberapa cara untuk mengobatinya.

Pertama-tama, sangatlah penting untuk menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal kucing. Biasanya, jamur tumbuh pada kerak atau bahkan jamur yang berasal dari area yang lembap dan tidak terawat dengan baik. Pastikan untuk rajin membersihkan dan mengeringkan tempat tidur, tempat makan, ruangan, serta mainan kucing. Anda juga dapat menggunakan pembersih yang direkomendasikan oleh dokter hewan guna membasmi jamur tersebut.

Selain menjaga kebersihan lingkungan, memberikan perhatian dan dukungan yang tepat pada kucing juga memiliki peranan yang sangat penting. Kucing yang sedang menderita jamuran umumnya merasakan ketidaknyamanan serta kegelisahan yang berlebihan. Pastikan kucing tetap nyaman dengan menyediakan tempat tidur yang hangat dan empuk, memberikan makanan bernutrisi, serta memberikan perhatian ekstra. Pemijatan lembut pada kucing juga dapat membantu meredakan rasa gatal dan ketidaknyamanan yang disebabkan oleh jamur.

Apabila gejala jamuran pada kucing tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter hewan. Dokter hewan akan memberikan pengobatan yang sesuai dengan tingkat keparahan jamuran tersebut. Biasanya, dokter hewan akan memberikan obat-obatan khusus dan mungkin merujuk pada terapi topikal atau oral.

Pada kasus yang lebih parah, kucing mungkin membutuhkan perubahan pola makan atau perawatan medis tambahan yang harus diikuti secara disiplin. Pastikan Anda mengikuti petunjuk dokter hewan dengan cermat demi membantu pemulihan kesehatan kucing Anda.

Rekomendasi Makanan untuk Si Kucing

Cara Mengobati Jamur pada Kucing yang Parah

Ketika kucing mengalami masalah kesehatan yang parah, seperti infeksi jamur pada kulitnya, sangat penting bagi kita untuk memberikan perawatan yang tepat. Salah satu aspek yang tak boleh diabaikan dalam perawatan kesehatan kucing adalah nutrisi mereka.

Untuk mengatasi infeksi jamur parah pada kucing, diperlukan makanan yang dapat meningkatkan imunitas mereka. Kandungan protein yang tinggi sangat penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh kucing. Sebagai alternatif, kita bisa memberikan makanan seperti daging ayam rebus tanpa tulang dan kulit, atau ikan tuna yang baik karena kandungan asam lemak omega-3 yang dapat meredakan peradangan.

Tetapi, jangan lupakan kebutuhan akan karbohidrat yang penting bagi energi kucing. Nasi yang dimasak lembut tanpa garam bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, perhatikan agar tidak memberikan karbohidrat secara berlebihan untuk menghindari peningkatan kadar gula darah yang tidak diinginkan.

Untuk mempercepat proses penyembuhan, berikanlah makanan kering khusus yang mengandung suplemen dan nutrisi yang dibutuhkan oleh kucing. Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter hewan agar mendapatkan saran yang sesuai dengan keadaan kucing kita.

Jadi, jika kucing kesayangan kita mengalami masalah kesehatan seperti infeksi jamur, bukan hanya perawatan yang tepat yang diperlukan, tetapi juga pemilihan makanan yang sesuai dan seimbang. Selalu perhatikan kebutuhan kesehatan kucing dan konsultasikan masalah ini kepada dokter hewan agar mendapatkan saran yang terbaik.

Pengasuhan Kucing yang Berkualitas

Melihat kucing kesayangan bermain dan berlarian di rumah merupakan sumber kebahagiaan tersendiri bagi pemiliknya. Namun, sebagai tuan rumah yang baik, Anda perlu memahami betapa pentingnya memberikan pengasuhan yang optimal untuk kucing peliharaan Anda agar tetap sehat dan bahagia. Berikut ini merupakan beberapa tips pengasuhan kucing yang dapat Anda lakukan:

1. Pemberian Makanan yang Seimbang

Jaga kesehatan kucing Anda dengan memberikan makanan yang tepat dan seimbang. Pilihlah jenis makanan khusus kucing yang mengandung nutrisi lengkap seperti protein, lemak, karbohidrat, serta vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuhnya. Hindari memberikan makanan manusia yang tidak disarankan atau tidak sesuai dengan kebutuhan kucing. Pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter hewan untuk menentukan makanan terbaik bagi kucing peliharaan.

2. Ciptakan Lingkungan yang Nyaman

Perhatikan kenyamanan ruang hidup kucing Anda dengan menyediakan kandang atau ruangan yang nyaman. Kucing membutuhkan tempat tidur bernyaman, mainan yang menarik, dan juga area tempat mereka dapat bermain dan menguji sejumlah keterampilan alaminya. Jangan lupa untuk secara rutin membersihkan dan mengganti alas kandang agar tetap bersih dan bebas dari bakteri.

3. Perawatan Bulu yang Teratur dan Kesehatan yang Optimal

Perhatikan kebersihan bulu kucing untuk menjaga kesehatannya tetap optimal. Sisir bulu kucing secara teratur untuk menghilangkan kotoran, memperbaharui bulu mati, serta menjaga kesehatan kulitnya. Jangan lupa pula memberikan vaksinasi, obat cacing, dan perawatan kesehatan lainnya dengan teratur untuk mencegah berbagai penyakit dan masalah kesehatan yang serius.

4. Berinteraksi dan Mengasuh dengan Penuh Kasih Sayang

Kucing adalah hewan sosial yang membutuhkan sentuhan sosial dan kasih sayang dari pemiliknya. Sisihkan waktu khusus untuk bermain dan berinteraksi dengan kucing setiap harinya. Anda dapat bermain dengan mainan interaktif, mengajaknya bermain dengan pita atau bola, serta memberikan perhatian yang cukup kepada kucing. Gunakan pengasuhan positif dengan memberikan pujian dan hadiah ketika mereka berperilaku baik, dan hindari metode pengasuhan yang keras atau kasar.

Dengan mengikuti tips pengasuhan kucing yang baik dan berkualitas, Anda akan dapat membantu kucing kesayangan hidup dengan sehat, bahagia, dan terhindar dari berbagai masalah kesehatan. Selalu ingat bahwa kucing adalah anggota keluarga yang perlu perhatian serta kasih sayang dari Anda selaku pemiliknya. Selamat menjalani hari-hari indah bersama kucing peliharaan Anda!

Kucing Sebagai Hewan Kesayangan

Kucing merupakan salah satu pilihan hewan peliharaan yang banyak diminati di seluruh dunia. Selain bersifat lincah dan cerdas, mereka juga mampu menjadi teman yang menyenangkan bagi keluarga. Namun, masalah umum yang sering dihadapi oleh pemilik kucing adalah adanya jamur pada bulu dan kulit si kucing. Jamur merupakan penyakit umum yang bisa mengganggu kesehatan kucing jika tidak ditangani dengan benar.

Penting bagi kita untuk mengenali gejala-gejala jamur pada kucing agar bisa segera memberikan pengobatan yang tepat. Beberapa tanda yang dapat diperhatikan adalah gatal-gatal yang berlebihan, kerontokan bulu yang tidak wajar, munculnya bercak merah atau luka pada kulit, serta adanya bercak putih atau abu-abu pada bulu kucing.

Untuk mengobati masalah jamur pada kucing, terdapat beberapa langkah yang bisa diikuti. Pertama, pisahkanlah kucing yang terinfeksi jamur agar infeksi tidak menyebar ke kucing lain. Selanjutnya, segera bawa kucing ke dokter hewan untuk mendapatkan diagnosis yang akurat serta pengobatan yang sesuai.

Dokter hewan biasanya akan meresepkan obat antijamur yang sesuai untuk mengatasi masalah pada kucing Anda. Di samping itu, penting juga untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar kucing dengan rajin membersihkan tempat tidur dan peralatan makan minumnya. Menghindari kelembaban berlebihan juga merupakan faktor penting dalam pencegahan infeksi jamur.

Dalam memerangi jamur parah pada kucing, Anda juga perlu memberikan perhatian khusus terhadap asupan nutrisi dan kebersihan kucing. Makanan seimbang dan bergizi dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh kucing untuk melawan infeksi jamur. Sedangkan, menjaga kebersihan bulu dan kulit kucing dengan rajin membersihkannya menggunakan produk khusus untuk hewan peliharaan juga sangat penting agar pemulihan berlangsung lebih cepat.

Perawatan Kesehatan Kucing: Mengatasi Infeksi Jamur Parah pada Kucing

Berbagi hari-hari dengan kucing sebagai hewan peliharaan merupakan pengalaman yang menggembirakan, namun seringkali kita dihadapkan dengan beberapa masalah yang terkait dengan kesehatan hewan peliharaan kita. Salah satu masalah yang paling umum dihadapi adalah infeksi jamur yang menyerang kucing. Jika kucing Anda mengalami kondisi jamuran parah, ada beberapa langkah yang dapat Anda terapkan dalam merawatnya.

Mengidentifikasi Gejala yang Muncul

Infeksi jamur pada kucing biasanya mengakibatkan gangguan pada kulit dan rambutnya. Dalam kondisi ini, kita dapat melihat beberapa gejala seperti ruam merah, rasa gatal yang berlebihan, kerontokan rambut, bahkan luka terbuka yang disertai dengan rasa perih. Penting untuk segera mengambil langkah yang tepat ketika gejala semacam ini muncul agar penyebaran jamur dapat dicegah.

Berkonsultasi dengan Dokter Hewan

Langkah berikutnya yang penting adalah mengonsultasikan kondisi kucing Anda kepada dokter hewan terdekat. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik pada kucing dan mungkin juga akan mengambil sampel dari lapisan kulit untuk dianalisis di laboratorium. Dengan demikian, dokter dapat memberikan diagnosis yang akurat dan rekomendasi pengobatan yang sesuai dengan kondisi kucing.

Efektifkan Pengobatan yang Disarankan

Berdasarkan diagnosis yang diberikan oleh dokter hewan, pengobatan yang akan direkomendasikan mungkin berupa penggunaan obat topikal maupun obat oral. Terkadang, kucing yang mengalami infeksi jamur parah membutuhkan pengobatan yang lebih intensif seperti terapi antijamur atau antibiotik. Sangatlah penting untuk tetap mematuhi petunjuk pengobatan secara ketat yang diberikan oleh dokter guna memastikan penyembuhan kucing Anda.

Menciptakan Lingkungan yang Bebas dari Jamur

Selain memberikan perawatan medis yang dianjurkan oleh dokter hewan, kita juga perlu memastikan lingkungan tempat tinggal kucing kita bebas dari jamur agar penyembuhan dapat berlangsung dengan lebih baik. Hal ini dapat dilakukan dengan membersihkan dan membersihkan area-area yang sering digunakan oleh kucing, seperti tempat tidur, alas kandang, maupun mainannya. Selain itu, juga penting untuk menghindari kontak kucing Anda dengan kucing lain yang terinfeksi jamur sampai kucing Anda benar-benar sembuh.

Mengatasi infeksi jamur parah pada kucing adalah proses yang membutuhkan dedikasi dan perhatian ekstra. Dengan mengenali gejala-gejala yang muncul, berkonsultasi dengan dokter hewan, menerapkan pengobatan yang disarankan, serta menjaga lingkungan sekitar, Anda dapat membantu kucing Anda dalam melawan infeksi jamur dan memastikan kesehatannya pulih kembali.

Perawatan Kucing yang Efektif untuk Mengobati Kucing dengan Jamuran Parah

Jamur pada kucing bisa menjadi masalah serius bagi kesehatannya. Jika kucing Anda mengalami jamuran yang parah, harus segera diobati. Tapi, cukup memberikan obat saja masih kurang. Salah satu cara efektif untuk mengobati kucing dengan jamuran parah adalah melatih kucing agar menerima perawatan yang diperlukan.

Langkah pertama yang penting adalah menciptakan lingkungan yang tenang saat memulai pelatihan. Pastikan tidak ada gangguan dari luar yang bisa membuat kucing gelisah dan sulit untuk diajak bekerja sama. Menghilangkan faktor stres seperti suara berisik, cahaya terang, dan aroma asing akan membantu kucing merasa nyaman saat menjalani perawatan.

Setelah menciptakan lingkungan yang ideal, mulailah melatih kucing untuk menerima perawatan yang dibutuhkan. Berikan hadiah kecil, seperti camilan favoritnya, setiap kali melakukan tindakan perawatan tertentu. Misalnya, berikan camilan setelah membersihkan area yang terkena jamur. Dengan memberikan hadiah, kucing akan terkondisikan untuk mengaitkan perawatan dengan hal yang positif, sehingga mereka akan lebih mau bekerja sama di masa depan.

Selain memberikan hadiah, juga penting untuk memberikan dukungan emosional kepada kucing Anda. Jika mereka masih cemas atau takut, berikan pujian dan sentuhan lembut sebagai penghiburan. Ini akan membantu kucing merasa lebih tenang dan mendukung proses penyembuhan yang lebih baik.

Terakhir, tetaplah sabar dan konsisten selama pelatihan. Mungkin diperlukan beberapa sesi latihan agar kucing Anda benar-benar menerima perawatan dengan baik. Namun, dengan kesabaran dan kasih sayang yang Anda berikan, kucing Anda akan belajar mengatasi jamuran parah dengan lebih mudah dan lebih baik.

Pertanyaan yang Sering Ditanyakan tentang Cara Menyembuhkan Jamur Parah pada Kucing

Apa gejala yang menandakan bahwa kucing mengalami infeksi jamur parah?

Kucing yang terkena infeksi jamur parah biasanya mengalami masalah seperti kerontokan bulu, luka kulit, perubahan pada warna dan tekstur kulit, serta rasa gatal yang parah. Infeksi jamur yang parah juga dapat menyebabkan penurunan nafsu makan, kelesuan, dan kucing yang terlihat lesu.

Apa metode pengobatan yang dapat diterapkan untuk mengatasi infeksi jamur parah pada kucing?

Untuk mengobati infeksi jamur parah pada kucing, dibutuhkan perawatan medis yang komprehensif. Biasanya, dokter hewan akan memberikan resep obat yang khusus, seperti antijamur topikal dan oral, untuk menghilangkan jamur penyebab infeksi. Selain itu, Anda juga dapat melakukan perawatan sendiri di rumah, seperti menjaga kebersihan lingkungan, merawat kebersihan tubuh kucing, serta memotong kuku secara teratur untuk mencegah penyebaran infeksi.

Apakah infeksi jamur parah pada kucing dapat menular kepada manusia?

Iya, infeksi jamur parah pada kucing dapat menular kepada manusia. Jamur yang menjadi penyebab infeksi pada kucing, seperti Microsporum canis, dapat menginfeksi kulit manusia dan menyebabkan kondisi yang umumnya dikenal dengan istilah “tinea corporis” atau kudis. Oleh karena itu, penting untuk mengisolasi kucing yang terinfeksi dan menjaga kebersihan pribadi apabila memiliki kontak langsung dengan kucing yang terkena infeksi jamur parah.

Seberapa sering sebaiknya membersihkan lingkungan agar penyebaran infeksi dapat dicegah?

Untuk mencegah penyebaran infeksi jamur parah, disarankan untuk membersihkan lingkungan minimal sekali seminggu. Bersihkan perabot dan peralatan rumah yang sering digunakan oleh kucing, seperti tempat tidur, sikat bulu, dan peralatan makan dengan detergent yang efektif dalam membunuh jamur. Selain itu, pastikan juga untuk secara rutin menyapu dan mengepel lantai untuk menghilangkan bulu dan sel-sel kulit mati yang mungkin mengandung spora jamur.

Cara Mengobati Kucing Jamuran Parah