Alasan dibalik Kucing Jarang Akur dengan Anjing

Tidak hanya di sinetron atau kartun yang seringkali ditampilkan kucing yang jarang akur bahkan bermusuhan dengan anjing, dalam kehidupan nyata, keduanya tak jarang juga sering bertengkar dan berkelahi.  Padahal, kucing dan anjing adalah binatang yang paling dekat dan paling banyak dipelihara oleh manusia. bahkan seringkali dalam satu rumah memelihara keduanya karena keduanya memang sama-sama mengagumkan, lucu dan dapat menjadi teman yang baik.

Tahu gak sih cat lovers? ternyata perkelahian tersebut terjadi karena disebabkan perbedaan cara mereka berkomunikasi dan alasan gerakan tubuh yang berbeda.

Jika kucing menggerakan ekornya sebagai tanda bahwa ia marah, anjing justru menggerakan ekornya sebagai tanda persahabatan. Kemudian kucing mengeluarkan suara erangan seperti mendengkur untuk menunjukkan kesan yang baik, tetapi anjing menganggap suara itu sebagai ajakan berkelahi.
imageAnjing juga hewan aktif yang suka bermain. sangat berbeda dengan kucing yang menghabiskan waktunya untuk tidur. Anjing sangat suka mengejar, terutama yang kelihatannya asyik untuk dikejar. Kucing mempunyai bentuk tubuh yang kecil oleh karena itu mereka terlihat lincah saat berlari dan bersembunyi hal itu membuat anjing semakin suka mengejar kucing. Namun berbeda bagi si Kucing, Kucing justru merasa terintimidasi dan merasa terancam karena rata-rata anjing mempunyai tubuh lebih besar. Sehingga naluri kucing secara alami menyuruhnya untuk kabur dan bersembunyi. Anjing yang pada dasarnya hewan pemburu, akan menuruti insting mereka untuk terus dan terus mengejar si kucing. Kejar-kejaran yang terus terjadi inilah yang nantinya bisa menyebabkan permusuhan.

imageUntuk aunty uncle yang bingung bagaimana mengatasi hal tersebut aunty uncle bisa membelajari mereka sedari kecil untuk hidup berdampingan sehingga mereka bisa mengerti satu sama lain.

Berikut beberapa tips dari Kucing Lucu agar mereka bisa hidup akur:

  1. Pisahkan kucing dan anjing dalam ruangannya. Bisa menggunakan dua ruangan yang berbeda atau satu ruangan yang telah diberi sekat. yang memungkinkan mereka melihat satu sama lain. Hal itu akan membuat si anjing penasaran dan ingin tahu tentang si kucing. Pastikan si Anjing tidak bisa merangsek masuk ke dalam ruangan si kucing.
  2. Setelah beberapa hari dan dirasa mereka sudah mulai dekat, aunty dan uncle dapat membiarkan mereka bersama. Tapi tentunya dengan pengawasan lho yak.
  3. Jangan biarkan anjing dan kucing terlalu dekat satu sama lain. Hal ini bertujuan agar anjing dan kucing dapat memahami dan membiasakan diri satu sama lain.
  4. Awasi semua interaksi anjing dan kucing dengan selalu berada di sekitarnya. Sampai aunty dan uncle merasa cukup mereka bisa hidup bersama.

Metode di atas mungkin akan memakan waktu beberapa minggu untuk mereka dapat menjalin hubungan baru yang berbeda. Pastikan si kucing tidak merasa stress, terintimidasi atau begitupun sebaliknya dengan si Anjing. Selamat mencoba yah aunty uncle ^_^